IGNNews.id,Anambas-Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Anambas menggelar kegiatan silaturahmi bersama pengusaha-pengusaha di Kabupaten Kepulauan Anambas khususnya di ibukota kabupaten, Tarempa, Sabtu (8/3/2025).
Sejumlah persoalan muncul ketika kegiatan silaturahmi itu berlangsung salah satunya kendala perizinan terkait Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang Laut (KKPRL). KKPRL merupakan dokumen yang wajib dimiliki untuk memanfaatkan ruang laut, baik untuk kegiatan usaha maupun non-usaha.
“Soal KKPRL ini memang menjadi suatu persoalan daerah yang harus dituntaskan. Kami akan melakukan koordinasi bersama kepala daerah dan kota tingkat Provinsi Kepri untuk meminta kepada pihak kementerian dapat memberikan solusi. Sebab Kepri mayoritas berada di perairan laut tempat usaha yang dikelola oleh para pengusaha. Jika perlu meminta kembalikan kewenangan daerah untuk memberikan kebijakan demi kemajuan daerah kedepannya,” ungkap Bupati Kepulauan Anambas, Aneng ketika bersilaturahmi bersama pengusaha.
Kata dia lagi, dirinya berharap para pengusaha terus melakukan pembangunan dan pengembangan usahanya di daerah. Dengan dibantu para pengusaha sudah tentu juga membantu pemerintah dalam mensukseskan daerah itu sendiri.
“Saya berharap pengusaha anambas terus kembangkan usahanya. Jangan membangun usaha di luar daerah. Hal itu tentu akan berdampak ekonomi yang baik untuk anambas jika dibangun di daerah sendiri,” terangnya.
Silaturahmi itu terjalin dengan baik dan hangat. Kepuasan atas keluhan dari pengusaha mendapatkan jawaban harapan yang baru untuk kemajuan anambas kedepan. Pihak pemerintah daerah memberi jaminan untuk melakukan pelayanan perizinan secara maksimal.
“Saya sudah sampaikan kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait agar dapat menindaklanjuti atas keluhan yang disampaikan para pengusaha. Apalagi soal pelayanan kita berikan jaminan itu,” tutur Aneng.
Sementara itu, Masykur selaku Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Koperasi Kabupaten Kepulauan Anambas mengatakan, bahwa bupati tegaskan untuk terus melakukan pelayanan secara maksimal dan membantu para pengusaha yang mengalami kendala-kendala dalam mendapatkan perizinan.
“Kami akan tindaklanjuti dengan secepatnya. Kolaborasi pemerintah daerah bersama pengusaha dalam mendorong pembangunan anambas menurutnya sangat baik dan itu menjadi atensi kami,” tutup Masykur. (Cr1)