Go to Anambas, Wajib Makan Laksa Melia

Meliati sedang mematangkan kuah Laksa
banner 120x600

Ignnews.id,Anambas-Laksa adalah makanan yang terbuat dari bahan baku sagu, bertekstur kenyal yang disajikan dengan kuah yang terbuat dari santan dan ditambah dengan campuran ikan tongkol yang sudah diolah serta dilengkapi dengan bahan rempah-rempah seperti jahe, lengkuas, jintan, lada kering, ketumbar, adas manis dan rempah lainnya.

“Siapa yang domisili di Anambas tidak mengenal dengan makanan satu ini pasti bukan orang asli anambas,” ungkap Meliati selaku pengusaha rumah tangga yang bersomisili di Jalan Kampung Baru Kelurahan Tarempa Kecamatan Siantan (KKA) kepada media Ignnews.id saat bertandang kerumahnya, Jum’at (12/6/2020).

Bagi masyarakat di Anambas, laksa adalah makanan khas yang sering dijadikan menu sarapan, menu buka puasa, lebaran atau menu pengisi acara-acara besar seperti pernikahan atau kenduri.

Laksa khas Anambas buatan Meliati

Meskipun terlihat sederhana, namun laksa memiliki rasa yang gurih, apalagi di sajikan dengan tambahan cabe dan campuran terasi yang sangat pedas akan menambah cita rasa dari laksa itu sendiri.

“Itu sebabnya laksa menjadi salah satu makanan favorit di Anambas untuk berbagai kalangan, dari kalangan anak-anak sampai kalangan orang tua,”sebut dia.

Di Anambas, lakse terdiri dari dua jenis yaitu laksa kuah dan laksa goreng atau sering disebut dengan mie tiau.

Harga biasanya dibandrol sekitar Rp 2 ribu perkeping atau dengan sebutan satu cap. Makanan laksa yang digoreng memiliki cita rasa yang sedikit berbeda dan dijual dengan harga Rp 5 ribu/porsi.

Meliati (32) adalah seorang ibu dari tiga anaknya sangat tangkas dan ulet mencari nafkah dalam membantu meningkatkan perekonomian keluarganya. Diketahui suaminya bekerja sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT) di instansi Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) lingkungan Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Anambas.

Mulai kita mengulas agar seluruh pembaca media ini bisa lebih mengenal dan mengetahui lebih dalam tentang makanan khas anambas yang hari ini disajikan yakni cara membuat laksa, bahan terdiri dari sagu, ikan tongkol, daun kesum, minyak goreng, garam, penyedap rasa, bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, serai, cengkeh, kulit kayu manis, cabe merah kering, kapulaga, Kunyit, buah pala, ketumbar, jintan putih dan adas manis.

Jika sudah lengkap bahan baku yang disediakan maka saatnya memulai cara mengolahnya, ambil 300 Gram sagu campurkan dengan air lalu masak hingga mengental. Setelah adonan masak, campurkan dengan sagu kering yang sudah kita siapkan tadi. Kemudian di ulek hingga tercampur rata dan lembut.

Setelah itu, gunakan mesin ampia untuk membuat adonan tadi berbentuk mie. Lalu rebus semua mie sagu hingga terlihat mengkilap dan kenyal.

Selanjutnya, lakukan percetakan seluruh mie sagu dengan menggunakan mangkok kecil di atas plastik yang sudah di lubangkan agar mie sagu kering dan lakukan sampai mie habis.

Tidak cukup disitu saja, olahan kuah sebagai pendamping laksa yang sudah tercetak tentu butuh kuah yang dengan rasa citanya yang sangat luar biasa itu. Mari kita saksikan cara pengolahan kuah untuk makan laksa ini.

Ambil ikan tongkol yang sudah dibersihkan lalu direbus hingga matang, kemudian dihaluskan menggunakan mesin blender dan lalu campur dengan bahan bumbu yang telah sediakan. Setelah semua bumbu halus dipanaskan minyak dalam panci kemudian tumis bumbu hingga timbul bau wangian khas.

Masukkan ikan yang sudah di blender ke dalam bumbu, kemudian tuangkan santan cair dan tambahkan air secukupnya. Jangan lupa masukkan daun kesum, garam dan penyedap rasa dan dimasak kembali sampai matang dan makanan laksa khas Anambas siap disajikan.(Julinawati)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *