Wabup Jarmin saat memberikan sambutan
Ignnews.id, Natuna – Momen bulan suci ramadhan menjadi ajang mengumpulkan pahala dengan memberikan sedekah kepada anak yatim piatu dan bantuan untuk masjid. Hal ini di manfaatkan para pemimpin dalam berlomba-lomba berbuat kebaikan.
Kunjungan kerja Ketua DPRD Provinsi Kepri Iman Sutiawan dalam safari ramadhan di kabupaten natuna menyempatkan diri memberikan santunan bagi anak yatim piatu di Mesjid Ibnu Salim Ranai Darat, dan memberikan bantuan operasional masjid At-Thoriq. Jumat (7/3/2025).
Ketua DPRD Provinsi Kepri Iman sekaligus ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Kepri itu datang menggunakan baju muslim dipadu dengan kain sarung serba putih melakukan buka bersama dan sholat Magrib di Mesjid Ibnu Salim Ranai Darat, dan sholat subuh berjamaah di masjid At-Thoriq.
Dalam safari tersebut, Ia didampingi Wakil Bupati Natuna Jarmin Sidik, sekaligus ketua DPC Partai Gerindra, anggota DPRD Kepri Mustamin Bakri, Marzuki, Daeng Amhar dan sejumlah kepala OPD.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Natuna mengatakan permohonan maaf Bupati Natuna Cen Sui Lan karena tidak dapat hadir, dikarenakan Bupati sedang menghadiri acara terpisah.
“Jadi saya dengan bupati bagi tugas, saya ke mesjid Ibnu Salim, bupati ke Mako Lanal Ranai,” ucapnya.
Selain itu Wabup Jarmin juga meminta kepada ASN untuk bersabar karena TPP akhir tahun 2024 belum dapat dibayarkan karena masih tahap pemeriksaan oleh BPK.
“Kami sadari bahwa saat ini ekonomi sangat lemah, namun semua itu dikarenakan adanya efesiensi anggaran, sehingga memaksa kami harus mengikuti aturan tersebut,” ucap Jarmin.
Selain itu Pemerintah terdahulu telah meninggalkan beban utang saat ini yang harus diselesaikan di sama kepemimpinannya sekarang.
“Namun dengan kebijakan yang ada sekarang kita harus berusaha semaksimal mungkin untuk bisa menyelesaikannya sesuai dengan aturan yang berlaku,” jelasnya.
Sementara itu ketua DPRD Provinsi Kepri Iman Sutiawan menyampaikan bahwa saat ini merupakan langkah besar menuju pemekaran wilayah terjadi di Kepulauan Riau. Pemerintah Provinsi Kepri dan DPRD Kepri telah resmi menyetujui pembentukan Provinsi Natuna Anambas, membuka babak baru bagi otonomi daerah di kawasan strategis ini.

Ketua DPRD Provinsi Kepri, Iman Sutiawan, mengungkapkan bahwa proposal pembentukan Provinsi Natuna Anambas telah melalui pembahasan mendalam di Komisi I DPRD dan akhirnya mendapat persetujuan penuh.
“Proposal persetujuan otonomi baru Provinsi Natuna Anambas sudah saya tandatangani,” ungkap Iman dalam kegiatan safari Ramadhan di Masjid Ibnu Salim.
Iman menegaskan bahwa seluruh prosedur administratif telah dijalankan sesuai aturan. Persetujuan diberikan mulai dari Pemerintah Daerah, DPRD Natuna, DPRD Anambas, Gubernur Kepri, hingga DPRD Provinsi Kepri. Kini, langkah terakhir ada di tangan DPR RI untuk mengesahkan pemekaran ini.

Namun, tantangan besar masih menghadang, terutama dalam hal efisiensi anggaran. Meski demikian, Iman menekankan pentingnya pemekaran ini bagi kesejahteraan masyarakat.
“Kami terus berusaha agar ekonomi masyarakat Kepri di tujuh kabupaten dan kota tetap stabil dan meningkat. Intinya, kami mengutamakan pemekaran Natuna-Anambas agar segera terwujud menjadi Provinsi Khusus,” pungkasnya. Laporan (Hardiansyah).