Anambas Peroleh Kuota 461 Calon P3K, Segera Ikut Tes

Sekretaris BKPSDM Anambas, Rina Sapriani saat diruang kerjanya (ft-ignnews.id)
banner 120x600

IGNNews.id,Anambas-Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) mendapatkan Kouta sebanyak 461 orang Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).

Sekretaris Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKPSDM) KKA Rina Sapriani mengatakan, sampai saat ini seleksi P3K sedang berlangsung.

“Untuk saat ini rekrutmen P3K masih berlangsung, dimana untuk tenaga guru telah dilakukan pengumuman kemarin, untuk Minggu ini direncanakan untuk tenaga medis (tenaga kesehatan-red) dan untuk formasi teknis rencananya akan dibuka pada bulan Februari tahun 2023 mendatang,” ungkap Rina, diruang kerjanya, kemarin.

Secara gamblang, Wanita berhijab itu menjelaskan, untuk formasi guru telah diumumkan dan saat ini sampai pada tahap proses persyaratannya, selain juga untuk formasi Kesehatan juga sama.

“Terkait ini, mereka masing-masing Kementrian, dan untuk BKPSDM sebatas penyelenggara, untuk sendiri akan ditangani bidang masing-masing,”paparnya.

Lebih jauh kata dia, untuk pendaftaran sendiri sampai dengan tanggal 13 November mendatang di Anambas, dengan estimasi 151 Formasi tenaga kesehatan, 91 teknis dan guru 219 dengan total 461. Untuk kategori antara lain yakni, P3K Guru, P3K Dinkes, dan P3K Teknis.

Sebelumnya tambah dia, pihaknya mengusulkan formasi sebanyak 500 formasi dan usulan tersebut pertimbangan keuangan daerah dan juga banyaknya jumlah PTT, namun formasi yang didapatkan tetap 461

“Kedepan prioritas kedua, yakni eks tenaga honorer K2 dan prioritas ketiga, yaitu pelamar yang terdaftar di Dapodik diatas minimal tiga tahun,”tuturnya seraya mengatakan, halau untuk jabatan kesehatan itu tidak ada pengkategorian hanya mereka harus mendapat afirmasi berdasarkan kategori mereka.

Terakhir, untuk penerimaan jabatan teknis pada P3K tahun 2022 masih menunggu petunjuk dari Menpan RB dan BKN pusat.

“Untuk jabatan teknis kita masih menunggu. Kemungkinan pengumumannya di tahun depan bulan Februari. Soalnya saat ini masih fokus guru dan medis dulu,”imbuhnya. (fnd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *