Ignnews.id, Anambas – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kepulauan Anambas kembali mempromosikan destinasi wisata terbaru. Destinasi wisata hutan mangrove yang ada di Desa Batu Belah, Kecamatan Siantan Timur yang dibangun oleh masyarakat desa itu sendiri.
Pada saat dijumpai oleh tim ignnews.id, Ici Sukmanniar Ici Sukmanniar selaku Kepala Seksi Promosi Wisata Dalam dan Luar Negeri Disparbud Kepulauan Anambas menyebutkan bahwa destinasi wisata ini masih dalam tahap pembangunan.
“Destinasi wisata hutan mangrove di Batu Belah masih pembangunan, seperti jalan pelantar dan gazebo yang dibangun masyarakat Desa itu sendiri” ungkap ici saat ditemui tim ignnews.id
Bagi para wisatawan yang ingin datang ke destinasi hutang mangrove ini dapat mengakses lokasi dengan menggunakan transportasi seperti Roro. Waktu yang ditempuh kurang lebih sekitar 10 menit dari Temburun dan dikenakan biaya Rp 20.000,- per orang.
“Untuk sementara wisatawan yang ingin masuk ke destinasi tidak dikenakan biaya masuk karena masih tahap pembangunan dan wisatawan hanya cukup membayar uang penyebrangan dengan Roro dari Temburun ke Batu Belah sebesar Rp 20.000,- per orang” tambahnya
Selain destinasi hutan mangrove, rencananya masyarakat Desa Batu Belah juga akan membuat destinasi wisata berupa rumah pohon di Pulau Temawan.(Thalia)
