Ignnews.id,Anambas-Minimnya minat menjadi pengurus Badan Usaha Milik Desa (BumDes) membuat Pemerintah Desa Sri Tanjung Kecamatan Siantan Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) kewalahan menjalankan program peningkatan ekonomi kerakyatan.
Sekretaris Desa Sri Tanjung, Ervi Suryadi mengatakan, pihak desa telah berupaya melakukan sosialisasi kepada masyarakatnya terkait penting adanya BumDes. Dirinya mengaku masyarakat di desanya mayoritas bekerja sebagai nelayan.
“Kami jujur saja, masih kesulitan mencari pengurus BumDes. Masyarakat kami lebih memilih bekerja sebagai nelayan ketimbang di BumDes,” ungkap Ervi Suryadi kepada ignnews.id, kemarin.
Kata dia, hingga saat ini belum terbentuk BumDes tersebut. Ia berharap kedepannya akan ada warganya yang berminat menjadi pengurus BumDes yang sesuai dengan kriteria yang ditentukan.
“Banyak hal yang dapat dilakukan jika BumDes terbentuk. Rencana pihak Desa akan membuka kedai jual beli alat pancing dan perlengkapan nelayan lainnya,” ucapnya. (Ririn)
