Ignnews.id,Anambas-Tingkat pengangguran di Anambas mencapai 3,44 persen pada 2020. Setelah didata Agustus 2020 melalui Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS).
Selama masa pandemi, pengangguran di Anambas tidak mengalami peningkatan yang signifikan. Hanya mengalami kenaikan beberapa persen dari tahun lalu.
“Pada tahun 2019, pengangguran di Anambas sebesar 3,21 persen, sementara tahun 2020 pengangguran sekitar 3,44 persen. Artinya peningkatannya hanya 0,23,” ucap Donny Cahyo Wibowo selaku Kepala Badan pusat Statistik (BPS), Kamis (11/2/2021).
Donny juga menjelaskan, bahwa angka pengangguran mencapai 740 orang dari seluruh jumlah penduduk Anambas.
“Presentase penduduk bekerja berdasarkan status pekerjaan utama di Anambas dari Agustus 2019-Agustus 2020 yaitu lebih banyak masyarakat bekerja informal dari pada formal. Dengan perbandingan 38,63 persen pekerja formal dan informal sebanyak 61,37 persen,” ucapnya.
Sementara penduduk yang bekerja menurut pendidikan lebih banyak di bawah Sekolah Dasar (SD). Dalam artian seperti petani, nelayan dan pekerjaan lainnya yang setara dengan total 49,45 persen per tahun 2020.
Dari perhitungan, yang termasuk dalam pengangguran yaitu orang yang sedang melamar kerja, dan sudah diterima tetapi belum berkerja. Berdasarkan sistem yang dikemukakan, angka pengangguran di Anambas masih dalam masa stabil dari pada di daerah luar lainnya. (Ririn)
