ignnews.id,Anambas-Operator alat berat pekerjaan peningkatan akses jalan simpang Letung menuju Kuala Maras terpaksa dihentikan sementara waktu akibat telah tiga kali memutus kabel optik yang mengakibatkan jaringan telekomunikasi dan internet di wilayah Jemaja Timur hilang atau blankspot.
Peningkatan akses jalan tersebut dilaksanakan oleh PT Sabarindo Cipta Anugerah dengan pagu anggaran Rp 4.583.000.000 bersumber Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kepulauan Anambas tahun 2021.
Ketika awak media ini jajaki kepada salah seorang pekerja perusahaan, Alan mengatakan, dirinya meminta maaf atas ketidak hati-hatian operator alat berat pihaknya sehingga membuat kabel optik yang ditanam putus disebabkan ada penggalian tanah oleh pihaknya.
“Tidak ingin membenarkan diri, saat ini operator alat berat kami hentikan dan akan diganti dengan yang lainnya. Semoga kedepannya tidak mengalami hal yang sama,” ungkap Alan ketika ditemui ignnews.id, Selasa (16/11/2021).
Sementara itu, Hafiz selaku divisi wilayah khusus (wilsus) kabel optik mengatakan, kabel yang terputus tersebut sebagai penghubung komunikasi, jika mengalami gangguan maka akan hilang jaringan telekomunikasi dan internet.
“Selama ini tidak ada kendala yang signifikan selama proses perawatan perbaikan kabel yang putus. Hanya persoalan waktu saja, itupun tergantung transportasi dari Tarempa-Jemaja. Saya kira dua jam jaringan akan baik,” ucap dia.
Kata dia, beberapa waktu yang lalu, hampir dua hari alami gangguan jaringan di wilayah Jemaja Timur akibat putus juga dan pihaknya sulit menemukan titik lokasi putusnya kabel tersebut dan menunggu alat kelengkapan dari Tarempa.
“Kali ini titik lokasinya langsung ditemukan. Saya pastikan dua jam jaringan internet disana akan pulih kembali,” sebut dia. (Fnd)
