Jaringan Telkom dan Telkomsel Dikeluhkan

Wartawan ignnews.id sedang menunjuk pipa kabel optik yang dipasang
banner 120x600

ignnews.id, Anambas – Pengerjaan kabel optik jalur Jemaja ke Jemaja Timur dinilai tidak maksimal karena tidak memenuhi setandar pekerjaan.

Sudah beberapa kali putus dan dinilai merugikan warga. Mulai dari gangguan jaringan bahkan tak menutup kemungkinan keselamatan masyarakat.

Salah satu warga Desa Kuala Maras, Kecamatan Jemaja Timur, Acai menyayangkan terkait pekerjaan kabel optik tersebut.

Ia menuturkan, pekerjaan kabel optik tersebut tidak memenuhi standar pengalian aturan penanaman kabel optik.

Sesuai ketentuan, kedalaman satu meter ke bawah dan ini tidak sampai satu meter.

” Hanya beberapa centimeter saja, sehingga kabel optik di tepi jalan itu timbul dan dinilai sangat berbahaya,” ucapnya.

Ia mengatakan, jika kabel optik itu putus atau terbuka tentu yang dirugikan masyarakat sekitar. Maka ia meminta, pihak Telkom bisa segera meninjau.

“Mohon di cek pengerjaan pemasangan kabel optik itu kembali,” ucapnya

Ditambahkannya, sudah beberapa kali putus di wilayah Desa Bukit Padi akibat penenaman kabel tidak memenuhi standar.

“Kami atas nama masyarakat desa Kuala Maras meminta pihak Telkom turun ke lokasi dan perbaikan kabel optik yang timbul tersebut,” ucap Acai kepada media ignnews.id, Senin (24/1/2022).

Selain itu, ada juga warga yang mengeluh gangguan jaringan Telkomsel Handayudi mengatakan, hal ini dinilai merugikannya.

“Jaringan yang lancar di sini hanya Telkomsel, kalau gangguan atau macet susah berkomunikasi,” ucapnya.

Ia menuturkan, sampai saat ini masih mengandalkan jaringan Telkomsel.

“Kami meminta pihak Telkomsel kembali kan jaringan kami seperti semula,” ucap Handay. (Fnd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *