Bupati Natuna Wan Siswandi didampingi Wakil Bupati Rodhial Huda usai peresmian Penggunaan nama jalan
Ignnews.id, Natuna – Sejak Dana Bagi Hasil (DBH) Migas turun drastis dari tahun ke tahun, membuat Bupati dan Wakil Bupati mengupayakan agar para investor bisa berinvestasi dan mengembangkan perekonomian di Kabupaten Natuna.
Dengan masuknya para investor ke Natuna, merupakan keuntungan bagi daerah untuk pengembangan wilayahnya. Selain itu, peningkatan sumber daya manusia melalui penyerapan tenaga kerja serta memberikan sumbangan untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Sekarang ini kondisi keuangan kita hanya mengharapkan pemerintah pusat dari penghasilan DBH Migas dan lainnya. Namun kita tidak ingin berdiam diri, upaya untuk peningkatan PAD perlu juga didukung dengan cara mendatangkan investor,” kata Bupati Natuna Wan Siswandi usai peresmian jalan Kolonel Pnb. Sumihar Sihotang, Selasa, (20/6/2023) kemarin.
Dikatakannya, dengan memiliki berbagai potensi yang ada di daerah maka perlu adanya pengembangan yang harus dimanfaatkan. Sehingga ke depan, Natuna tidak terlalu bergantung kepada pemerintah pusat.
Sebelumnya Bupati dan Wakil Bupati Natuna sudah berusaha menjalin kerjasama dengan sejumlah investor untuk pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Natuna.
“Rencananya dalam waktu dekat ini, mereka (Investor.red) akan mengunjungi Natuna untuk melakukan peninjauan lebih lanjut. Semoga saja mereka kawan tertarik untuk mengembangkan Natuna menjadi KEK,” paparnya.
Hal senada disampaikan oleh salah satu pegawai dilingkungan pemerintah Kabupaten Natuna yang enggan disebutkan namanya mengatakan, bahwa kondisi keuangan daerah saat ini masih menunggu kiriman dari pemerintah pusat.
“Sampai saat ini untuk pemberian Tunjangan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) belum sepenuhnya terealisasi,” ujar singkatnya. Laporan (Hardiansyah).
