IGNNews.id,Anambas-Pembangunan sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Desa Batu Berapit, Kecamatan Jemaja, Kabupaten Kepulauan Anambas diduga bangunan tidak sesuai dengan nilai anggaran.
Andika Saputra salah satu RT di Desa Batu Berapit mengeluhkan terkait adanya pembangunan PAUD sumber dari Dana Desa menjadi perbincangan negatif di sejumlah kalangan masyarakat.
“Infonya ada masyarakat yang membuat laporan indikasi terkait pembangunan PAUD tersebut,” kata Andika kepada ignnews.id, Rabu (30/3/2022)
Ia menilai anggaran yang disediakan terlalu besar angkanya sedangkan bangunan yang dibangun diduga tidak sesuai dengan nilai anggaran.
Jenis Kegiatan : Pembangunan Paud
Lokasi : Padang Melang
Volume : 6,30M X 12M X 3,75M
Jumlah Dana : Rp. 317.000.000
Sumber Dana : Dana Desa (DD)
Tahun Anggaran : 2021
Waktu Pelaksanaan : 90 (Hari Kerja)
Pelaksana: TPK
Kata dia, sejak dibangun hingga selesai pembangunannya tidak pernah dilibatkan. Namun ketika peresmian PAUD dirinya diundang dalam kegiatan tersebut.
“Saya di undang ketika doa selamat karena pembangunan paud sudah selesai di kerjakan, itu saja!,” ucapnya.
Ia juga memprediksi bangunan yang dibangun saat ini diprediksi menelan anggaran sekitar Rp 200 juta. Jika anggarannya sebesar Rp 317 dinilai kurang memuaskan.
“Saya pribadi tidak mengetahui secara pasti berapa habisnya anggaran tersebut. Semoga sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang tersedia,” tukasnya. (Fendi)
