ignnews.id, Anambas-Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) melakukan simulasi penyelenggaraan Jenazah yang meninggal akibat terpapar wabah covid 19, agar mencegah penularannya.
Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) Abdul Haris, SH mengatakan, kendati telah mewabah dan musuh bersama bagi bangsa-bangsa yang ada, namun patut disyukuri di Anambas hal itu masih belum ada.
“Kita patut syukuri saat ini di Anambas masih belum ada yang terpapar covid 19, namun demikian waspada tetap patut dilakukan,”ujar Haris, saat membuka simulasi penyelenggaraan Jenazah Covid 19 di Tanjung Momong, Senin (27/4).
Meski masih nihil tambah Bupati, pihaknya telah mengambil langkah dan berancang-ancang apabila kemungkinan terburuk terjadi .
“Simulasi ini dilakukan agar kita sudah siap apabila kemungkinan ada yang meninggal akibat terpapar covid 19,”tuturnya.
Penyelenggaraan ini sejak dari penyelenggaraan jenazah, sampai dengan pemakamannya.
“Kita sudah minta camat dan desa untuk menyiapkan makan khusus bagi penderita covid 19,”jelasnya.
Bupati meminta agar dipersiapakan, petugas yang khusus ditunjuk untuk menangani apabila kasus ini terjadi.
“Harus dipersiapkan siapa orangnya dari mulai memasukan sampai dengan pemakaman sehingga apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan semuanya telah tersedia,”katanya.
Simulasi diberikan langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Anambas Dr.H. Erizal M.H.(Peter)
