Dukungan Terus Mengalir, Kini Rumpun Melayu SInergi Nyatakan Dukungan untuk Soerya – Iman

Rumpun Melayu SInergi saat silaturahmi dengan Soerya Respationo (ft Istimewa)
banner 120x600

Ignnews.id,Batam-Calon Gubernur Kepri Soerya Respationo terus mendapatkan dukungan dari berbagai kelompok masyarakat untuk memimpin Kepri, kali ini datang dari Rumpun Melayu SInergi. Dukungan disampaikan saat bersilaturahmi di kediaman Calon Gubernur Kepri Soerya Resationo, di Perumahan Taman Duta Mas, Batam, Selasa (20/10/2020).

Datok Haji Muhammad Rasytab dan Raja Malik sebagai perwakilan dari Rumpun Melayu SInergi. Menurut Muhammad Rasytab, kehadiran mereka sebagai bentuk kunjungan balasan atas kedatangan Soerya Respationo ke pulau Penyengat, Kota Tanjungpinang, baru baru ini.

Dimana, kata Rasytab, di pulau bersejarah itu, Cagub Soerya juga telah melakukan ziarah ke pusaran Raja-raja melayu yang pernah terkenal pada zaman dulu saat melawan penjajah, serta tokoh-tokoh melayu.

“Kami datang hari ini mau bersilaturahmi untuk menyambung rasa, dimana ketika Bapak Soerya Respationo datang ke Tanjungpinang, sebagai keluarga melayu. Yang melakukan ziarah ke pusaran Raja-raja Melayu di pulau Penyengat,” kata Datuk, orang yang dituakan dari rombongan Rumpun Melayu SInergi.

Dalam kesempatan tersebut, datuk juga menyampaikan bahwa kehadiran mereka juga ingin menyatakan dukungan kepada Paslon Soerya – Iman yang memakai jargon SInergi itu.

“Kami juga bermaksud untuk menyampaikan sesuatu yang belum pernah disampakan kepada Bapak Soerya Respationo, dimana kami dengan tangan terbuka untuk mendukung Bapak Soerya Respationo dan Iman Sutiawan di Pilkada Kepri 2020. Kami berharap Bapak Soerya Respationo dapat memimpin provinsi Kepri, dan menjalankan amanat rakyat dengan baik, jika terpilih nanti,” sambung

Menurutnya Pilkada 2020 sangat berbeda dengan Pilkada 2015 sebelumnya, dimana hati mereka sangat tergerak untuk mendukung kemenangan Soerya dan Iman di perebutan kursi kepala daerah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri.

“(Pilkada Kepri) ini lain daripada yang lain. Hati kami sangat tergerak, bahkan kami (Rumpun Melayu SInergi) sudah mendirikan sekretariat (posko pemenangan SInergi) untuk menggalang kekuatan bagi kemenangan SInergi,” katanya.

Selain itu, ia juga menyampaikan program-program dari Rumpun Melayu SInergi yang nanti dilaksanakan secara rutin kepada masyarakat dalam upaya pemenangan SInergi di Pilkada Kepri.

Tak hanya itu, mereka juga menyerahkan sebuah buku tentang kepemimpinan di alam melayu. Buku ini diserahkan langsung kepada Soerya Respationo oleh Raja Malik.

Raja Malik yang mendapat kesempatan berbicara, mengatakan buku yang berjudul: ‘Melayu masyarakat Terbuka’ ini memuat tentang bagaiman pandangan orang melayu terhadap pemimpin dan keterbukaan orang melayu terhadap orang-orang di luar melayu.

Selain itu, Muhammad Rasytab
yang dalam waktu dekat akan menyumbangkan tanahnya bagi pembangunan asrama mahasiswa asal kabupaten Karimun di Tanjungpinang, dan stadion mini di kabupaten Karimun.
Dia berharap agar nanti Soerya Respationo yang akan melakukan penyerahan tanah tersebut.

“Sekaligus untuk peletakan batu pertama dari pembangunan asrama dan pembagunan stadion mini tersebut,” pintanya.

Mereka juga berharap kepada Soerya Respationo, yang jika terpilih jadi Gubernur Kepri dapat memajukan kebudayan melayu.

Cagub Soerya Respationo sangat mengapresiasi atas kunjungan dari komunitas Rumpun Melayu SInergi yang datang di kediamannya, dalam rangka mempererat tali silaturahmi.

“Saya ucapkan terimakasih atas Kunjungan bapak-bapak (dari Rumpun Melayu SInergi), juga doa dan dukungannya kepada kami yang maju mencalonkan di Pilkada Kepri. Semoga semua harapan kita untuk kebaikan bersama dan kemajuan provinsi Kepri dapat tercapai,” ujarnya.

Soerya juga memaparkan visi – misi dan program prioritas SInergi, yang diatantanya akan melakukan pemulihan (recovery) ekonomi Kepri. Dalam pemulihan ekonomi, para pelaku usaha UKM dan UMKM akan diberikan bantun dan pinjaman lunak tanpa bunga.

Selain itu, kata Soerya, pihaknya juga ingin membangun balai adat yang nanti dapat dimanfaatkan seluruh suku-suku bangsa.

“Balai Adat ini akan diserahkan pengelolaan kepada lembaga adat melayu (LAM) sebagai payung budaya suku-suku bangsa yang ada di provinsi Kepri ini,” ujar Soerya Respationo. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *