BINTAN – Festival band parade kemerdekaan ke-77 RI yang diselenggarakan Bintan Resort pada Minggu (14/9/2022) disambut meriah oleh pengunjung wisata di Lagoi Bay, Bintan. Festival yang diikuti oleh band lokal Pulau Bintan ini diikuti peserta pelajar dan juga umum.
Festival band yang baru kali pertama digelar dan disejalankan dengan parade kemerdekaan ini disambut hangat para pengunjung di Lagoi Bay yang jumlahnya ribuan orang tersebut. Hentakan aluman musik semangat kemerdekaan seperti tembang dari Grup Band Cokelat berjudul Bendera turut dibawakan oleh para peserta.
Anton Setiawan, Head of Human Resources PT Bintan Resort Cakrawala yang juga ketua panitia Parade Kemerdekaan Bintan Resort mengatakan jika festival band ini bukan hanya merupakan acara kompetisi maupun semata. Dijelaskannya festival band ini merupakan bagian kebangkitan pariwisata di Lagoi yang kini sudah menunjukkan tren yang positif.
Ia mengatakan juga, festival band yang diikuti pelajar dan pemusik lokal Pulau Bintan ini diharapkan dapat menjadi ekosistem pecinta musik yang dapat diberdayakan untuk pengembangan ekonomi kreatif sektor pariwisata Bintan.
“Ketika para pemusik ini punya wadah seperti ini, maka akan muncul bakat-bakat yang unggul. Nantinya mereka ini dapat kita berdayakan untuk penampilan musik secara profesional di wilayah pariwata Lagoi,” katanya.
Selama ini, sambungnya, untuk mencari pemain-pemain musik masih didatangkan dari luar Pulau Bintan. Kedepan pihaknya ingin pemusik lokal bangkit untuk menjadi bagian ekonomi kreatif pariwisata Bintan.
Dijelaskannya, selain festival band, dalam parade kemerdekaan juga dilaksanakan pertandingan sepakbola se Bintan yang akan dihelat partai puncak pada tanggal 18 Agustus mendatang yang memperebutkan juara antara kesebelasan Banyan Tree dan Tim Hore. Selain itu juga ada donor darah, gerak jalan, lomba domino serta rangkaian permainan rakyat yang akan digelar pada puncak HUT Kemerdekaan ke-77 RI pada tanggal 17 Agustus mendatang.
“Kami infokan kegiatan ini ke seluruh resort dan hotel yang ada. Nantinya wisatawan yang datang boleh ikut berlomba, misalnya seperti panjat pinang, tarik tambang, pukul bantal dan lainnya, tentunya harus mendaftar agar pertandingan menjadi teratur,” ungkapnya.(aan)
