Jumlah Penumpang Pesawat Turun Hingga 600 Orang

Bandara RHF Tanjungpinang
banner 120x600

ignnews.id, Tanjungpinang – Angka pergerakan penumpang di Bandara Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang, menurun hingga 600 orang sejak pandemi Covid 19.

Hal tersebut di benarkan oleh Asisten Manager of Airport Operation and Service, Rudi Sudrajat saat dijumpai awak ignnews.id.

“Kalau tahun 2019 lalu jelas ada penurunan, tetapi jumlahnya tidak terlalu signifikan. Hal itu dikarena ada penambahan dua maskapai yaitu Batik Air dari Lion Grup dan Citilink yang buka di awal Maret,” ujar Rudi Sudrajat, Selasa, (22/6).

Ia juga menjelaskan terkait jumlah penumpang sebelum memasuki pandemi Covid-19 mencapai 800 orang, dan saat pandemi Covid-19 merebak tahun 2020 lalu diketahui jumlah penumpang alami penuruna rata-rata 600 orang.

Akibat penurunan jumlah penumpang, terjadi perubahan jam penerbangan dari pihak masing-masing maskapai yaitu dari yang awalnya jam 07.00 WIB pagi sampai dengan 19.00 WIB dan saat ini dibatasi hanya sampai pukul 18.00 WIB.

“Untuk persyaratan bagi calon penumpang masih sama, dengan menyertakan dokumen keterangan hasil Rapid Test, ataupun G-Nose. Kita mengikuti aturan Satgas Covid-19 yang sudah ditetapkan,” imbuhnya.

Selain itu, lanjut Rudi, salah satu upaya pihaknya dalam menekan angka penyebaran Covid-19 juga mewajibkan semua petugas bandara melakukan vaksinasi dan tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes).

“Allhamdulillah semua petugas bandara telah melakukan vaksinasi, dan adapun yang belum melakukan hanya mereka yang tidak dianjurkan untuk vaksin yaitu mereka yang mempunyai penyakit penyerta,” tutupnya. (Oppy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *