BINTAN-ignnews.id – Lagoi Art and Culture Centre (LACC) secara resmi hadir dan dibuka di Kawasan Pariwisata Lagoi pada Kamis (19/12/2024). Peresmian tersebut disambut baik oleh Bintan Beach International Resorts (BBIR) sebagai sebuah pusat seni dan budaya yang didirikan untuk melestarikan dan mengembangkan kreativitas seni di kawasan Lagoi.
Pada acara peresmian LACC tersebut, dihadiri oleh Vice President Bintan Resort Gianto Gunara beserta istri, COO Bintan Resort Abdul Wahab, Ketua Yayasan Bintan Resort Aditya Laksamana yang juga GM PT Bintan Inti Industrial Estate (BIIE) serta sejumlah tamu dari para tenant dan hotel di Kawasan Lagoi
LACC hadir dengan misi untuk menjadi ruang kolaborasi seni dan budaya yang inklusif bagi masyarakat sekitar kawasan Lagoi. Fasilitas ini menawarkan berbagai program seni seperti kursus musik (biola, keyboard, gitar), seni tari, dan kegiatan komunitas seni, termasuk Komunitas Kolintang, yang merupakan bagian dari Persatuan Insan Kolintang Nasional (PINKAN Indonesia).
Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Bintan Resorts, Bapak Aditya laksamana, menyampaikan terima kasih atas kerjasama dan dukungan berbagai pihak yang telah membantu mewujudkan Lagoi Art and Culture Center (LACC) ini. Beliau juga berharap kolaborasi yang sudah terjalin dapat terjaga untuk mengembangkan LACC kedepannya.
“Semoga kolaborasi ini dapat terus berjalan dengan baik ke depannya agar LACC dapat terus berkembang, membawa manfaat yang nyata, dan menjadi kebanggaan bagi kita semua,” katanya.
LACC merupakan tempat yang menghasilkan talenta yang akan mengisi industri pertunjukan di Kawasan Lagoi serta menjadi wadah seniman di Lagoi khususnya dan Bintan pada umumnya. LACC sudah mengisi event event besar seperti Bintan Triathon, Mandiri Bintan Marathon dan laiun sebagainya serta memiliki jadwal ruti penampilan di Plaza Lagoi dan Pelabuhan Bandar Bentan Telani.

Acara peresmian ini juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan seni, seperti tari Melayu, tari kontemporer, musik tradisional kolintang, band, serta penampilan komunitas (Bintan Berkarya). Sebagai simbolisasi pembukaan resmi, dilakukan pemotongan tumpeng dan pembukaan tirai LACC oleh Gianto Gunara, Abdul Wahab, Aditya Laksamana dan Maria Putri Gunara, yang menandai dimulainya perjalanan LACC sebagai pusat seni dan budaya di kawasan BBIR.
Masih dalam rangka pembukaan LACC, pentas drama Mak Yong yang berasal dari Sanggar Mak Yong Warisan Bintan ikut meramaikan, dengan judul Raja bungsu sakti. LACC diharapkan tidak hanya menjadi tempat untuk pelestarian seni dan budaya, tetapi juga sebagai destinasi yang mendukung pariwisata dan memperkuat identitas lokal.
Lagoi Art and Culture Center (LACC) adalah pusat seni dan budaya yang mengedepankan kolaborasi dan pengembangan kreativitas. Dengan program yang mencakup seni tradisional hingga modern, LACC bertujuan untuk memberdayakan masyarakat lokal dan memberikan kontribusi nyata bagi pelestarian warisan budaya.
Sementara itu, Irfan Rivai, Ketua LACC menyampaikan jika lembaganya tersebut menjadi wadah keberlanjutan untuk budaya lokal di Bintan dan Kepri. LACC katanya, lahir dari cita-cita untuk memelihara seni dan budaya, baik bagi kalangan pelaku pariwisata dan juga masyarakat pada umumnya.
“Lembaga ini menjadi penghubung generasi muda dan kekayaan seni budaya untuk dilestarikan bersama. LACC ini akan menjadi awal yang panjang untuk pengembangan seni dan budaya di masyarakat,” ucapnya.(Aan)