Bangkit Di Usia 15 Tahun Usai Pandemi, Perumda BPR Bintan Sumbang PAD Rp 1,4 Miliar

Pelepasan balon oleh Direktur Utama Perumda BPR Bintan dan Ronny Kartika Sekda Bintan didampingi sejumlah pihak pada perayaan HUT Ke-15 di Gedung Nasional Tanjunguban, Sabtu (11/03/2023) foto oleh Aan
banner 120x600

BINTAN – Perusahaan Umum Daerah (Perumda) BPR Bintan kembali bangkit memberikan kontribusi pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bintan di tahun 2023. Perusahaan plat merah tersebut memberikan sumbangsih Rp 1,4 miliar kepada Pemkab Bintan melalui dividen atau bagi hasil keuntungan perusahaan di tahun 2022.

Jumlah dividen tersebut meningkat dari tahun 2022 lalu, dimana keuntungan perusahaan menurun akibat pandemi covid-19. Pada tahun lalu, Perumda BPR Bintan menyumbangkan Rp 800 juta dividennya kepada Pemkab Bintan. Hal ini karena hasil keuntungan perusahaan mengalami penurunan di tahun 2021.

Radhiah, Direktur Utama Perumda BPR Bintan mengatakan, pasca pandemi pihaknya terus berupaya meningkatkan kembali operasional dan pendapatan perusahaan dengan berbagai cara. Pada tahun 2022 juga, Perumda BPR Bintan mengalami peningkatan aset yang cukup signifikan sebesar 14,36 persen dibandingkan pada tahun 2021 lalu.

“Tahun 2020 dan 2021 menjadi masa yang menjadi penuh tantangan bagi kami dan juga dunia. Dimana akibat pandemi membuat semua sektor ekonomi menjadi tidak memiliki kepastian, namun kami mampu melewati masa-masa tersebut dan bangkit memberikan kontribusi untuk Pemkab Bintan dan juga masyarakat,” kata Radhiah saat perayaan HUT Perumda BPR Bintan di Gedung Nasional Tanjunguban, Sabtu (11/03/2023) pagi.

Ronny Kartika dan Radhiah saat melihat lomba mewarnai pada perayaan HUT Perumda BPR Bintan, Sabtu (11/03/2023) foto oleh Aan

Ditambahkannya, peningkatan aset sebesar 14,36 persen dari Rp 211 miliar di tahun 2021 dan meningkat menjadi Rp 242,4 miliar merupakan capaian yang baik usai pandemi. Peningkatan aset tersebut di angka 105 persen dari target rencana bisnis di tahun 2022.

“Tahun 2022 kami berhasil mengumpulkan laba bruto sebesar Rp 3,2 miliar, kemudian laba nettonya Rp 2,6 miliar. Dari laba netto tersebut kami berikan kontribusi ke Pemkab Bintan sebesar Rp 1,4 miliar,” sebutnya.

Selain peningkatan kontribusi ke Pemkab Bintan, pada tahun 2022 pihaknya juga melaksanakan program unggulan Pemkab Bintan yaitu Kredit Modal Bangkit (KMB) dengan bunga nol persen. Pada kredit tersebut juga serapannya cukup tinggi dari subsidi yang ditargetkan Rp 1,9 miliar, terserap di angka Rp 1,6 miliar atau sekitar 87 persen dari anggaran yang tersedia.

“Capaian program unggulan KMB tahun 2022 lalu cukup tinggi. Dengan capaian tersebut, kami berhasil menyalurkan kredit subsidi bunga nol persen kepada 455 debitur yang merupakan pelaku UMKM. Bahkan pada tahun 2022, catatan kredit macet atau Non Performing Loan (NPL) untuk KMB adalah nol persen atau tidak ada nasabah yang macet,” jelasnya.

Untuk tahun 2023 ini, lanjutnya, Perumda BPR Bintan juga akan menyalurkan KMB dengan subsidi bunga Rp 1 miliar. Angka tersebut nantinya akan memberikan fasilitas kredit tanpa bunga kepada 300 lebih pelaku UMKM.

“Hingga bulan dua ini saja sudah terserap Rp 300 juta untuk program KMB, sisanya akan diberikan dalam sisa waktu hingga Desember 2023. Kami berharap pelaku usaha di Bintan dapat memanfaatkan program ini sebaik-baiknya,” harapnya.

Disisi lain, Radhiah juga mengatakan jika angka NPL secara menyeluruh pada angka kredit juga mengalami penurunan di angka 3 persen untuk tahun 2022 ini. Angka tersebut mengalami penurunan dari tahun 2021 sebesar 6 persen lebih.

Penyerahan doorprize senam bersama oleh Radhiah didampingi Sekda Bintan Ronny Kartika, Sabtu (11/03/2023) foto oleh Aan

“Angka NPL kami juga menurun. Hal ini karena penanganan kredit macet yang maksimal dengan melibatkan Aparat Penegak Hukum (APH) dan juga pengadilan untuk proses penyelesaian. Sehingga angka NPL kami semakin lebih baik,” terangnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Bintan Ronny Kartika yang hadir pada puncak perayaan HUT Perumda BPR Bintan mengatakan jika pihaknya sangat memberi apresiasi atas sepak terjang BUMD Bintan itu sebagai salah satu perusahaan daerah yang cukup memberi kontribusi besar bagi Bintan. Ronny bahkan mengibaratkan usia ke 15 ini seperti remaja yang sedang berada di masa yang sangat lincah menuju dewasa.

“Usia 15 ini usia puber, bisa melirik dan bisa dilirik. Prinsipnya bagaimana terus mengedepankan profesionalitas di bidang perbankan yang tujuannya untuk kemajuan Daerah,” ucap Ronny dalam sambutannya.

Ia mengatakan, Perumda BPR Bintan sejak tahun 2021 menjadi distributor penyaluran subsidi bunga nol persen bagi UMKM. Program tersebut merupakan unggulan untuk membantu program peningkatan ekonomi dan juga pengentasan kemiskinan di Bintan.

“Hingga saat ini sudah ratusan pelaku UMKM merasakan dampak positif pengembangan usaha dari suplai modal melalui subsidi bung nol persen ini. Harapannya untuk Perumda BPR Bintan yang bisa terus eksis menjadi salah satu Perusahaan Daerah kebanggan masyarakat Bintan.

Kegiatan donor darah yang dikunjungi Ronny Kartika dan Radhiah saat perayaan HUT Perumda BPR Bintan Sabtu (11/03/2023) foto oleh Aan

Pada perayaan HUT Perumda BPR Bintan di Gedung Nasional juga dilaksanakan senam sehat bersama dengan berbagai doorprize menarik. Kemudian juga ada lomba mewarnai untuk anak-anak serta donor darah dengan menggandeng Komunitas Donor Darah Bintan. Sebelumnya juga Perumda BPR Bintan melakukan berbagai kegiatan sosial jelang perayaan HUT ke-15, termasuk juga lomba video melalui media sosial Perumda BPR Bintan. (Aan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *