Heboh, Mayat Penyinso Ditemukan Telungkup Dalam Hutan

Tampak foto anggota TNI AD bersama warga saat menurunkan mayat yang ditemukan dihutan menuju ke rumah duka. (foto istimewa)
banner 120x600

Ignnews.id,Jemaja Timur-Heboh beredarnya kabar ditemukan seorang mayat laki-laki berusia 43 tahun warga Desa Bukit Padi Kecamatan Jemaja Timur Kabupaten Kepulauan Anambas dalam posisi telungkup didalam hutan, Rabu (10/6/2020).

Mayat itu bernama Supriadi berkelahiran dari Daerah Sukabumi Provinsi Jawa Barat. Dugaan sementara mendiang meninggal dunia akibat tertimpa ranting pohon. Supriadi bekerja sebagai penebang kayu (penyinso). Mendiang pergi ke hutan sekitar hari Senin (8/6/2020), kemudian mayatnya ditemukan pada hari Rabu (10/6/2020) oleh Iskandar.

“Benar, saya saksi pertama yang menemukan mendiang dalam keadaan posisi telungkup di hutan. Kemudian saya bergegas turun ke kampung memberitahukan kepada warga dan aparat setempat atas kejadian yang saya lihat,”ungkap Iskandar selaku saksi pertama saat ditemui Ignnews.id, Rabu (10/6/2020).

Istri dan anak mendiang masih menetap di Daerah Sukabumi, mendiang selama ini bertempat tinggal di rumah adiknya di Desa Bukit Padi tersebut.

Lalu Iskandar melanjutkan ceritanya, kenapa dirinya harus pergi ke hutan menemui mendiang, dikarenakan sebelumnya beliau berpesan kepada dirinya agar dapat membawa sejumlah peralatan mesin sinso kepada dirinya.

Dengan kondisi tubuh yang kurang baik, kata Iskandar dirinya pergi juga ke hutan itu menemui mendiang. Setelah tiba dihutan, ia meneriaki mendiang dengan sebutan panggilan, namun tidak ada suara menjawab. Lalu dirinya mengelilingi hutan sekitar lokasi kerja dan ditemukan mendiang sudah tidak bergerak dengan posisi tubuh telungkup.

Kemudian ia turun ke kampung untuk memberitahukan kabar duka ini kepada aparat desa setempat dan warga lainnya. Setelah itu warga dan aparat setempat beramai-ramai membawa jenazah mendiang ke kampung.

“Saya biasanya selalu bersama-sama kerja dengan mendiang sebagai pembantunya tukang sinso. Akibat kondisi tubuh saya kurang baik, saya istirahat beberapa hari tidak kerja dan tidak ikut ke lokasi kerja,” ucap dia.

Bhabinsa TNI AD ikut membantu menurunkan jenazah dari lokasi kerja yakni hutan sekitar Desa Bukit Padi Kecamatan Jemaja Timur dengan sejumlah warga dan perangkat desa menuju keruma duka. (Pd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *