Kagama Mendonasikan Kepada Korban Bencana

Kagama Kepri melalui Kagama Anambas donasikan bantuan kepada korban bencana di anambas (foto istimewa)
banner 120x600

Ignnews.id,Anambas-Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) melalui Kagama Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) menyalurkan bantuan donasi kepada korban bencana dan longsor di KKA, Rabu (6/1/2021).

Donasi telah diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas dan diterima oleh Sekretaris Daerah (Sekda) KKA sebesar Rp 20.350.000 Juta. Bantuan tersebut akan disalurkan kepada korban yang terdampak bencana banjir dan longsor di Anambas.

Ketua Kagama Provinsi Kepri,Suryo Respationo menyampaikan bahwa donasi tersebut didapatkan dari bantuan keanggotaan para pengurus Kagama. Ia berharap dengan adanya bantuan itu, agar dapat meringankan beban bagi korban bencana.

“Kita sosial seperti ini sering kita sampaikan sejauh ini. Bukannya hanya anambas saja akan tetapi secara umum di Provinsi Kepri. Kami harapkan bantuan yang kami salurkan dapat memberikan keringanan bagi korban bencana,” ungkap Suryo Respationo sebagai Ketua Kagama Kepri kepada ignnews.id, Rabu (6/1/2021).

Sementara itu Azwandi selaku Ketua Kagama KKA melalui Wakil Ketua Jeprizal mengatakan, bantuan dari Kagama akan segera disalurkan kepada korban bencana.

“Kami akan senantiasa berperan aktif dalam kegiatan sosial lainnya. Kami berharap semoga donasi tersebut bisa dapat dimanfaatkan dengan sesuai kebutuhan,” ujar dia.

Dirinya juga menyampaikan semoga Provinsi Kepri dijauhkan dari bencana. Melalui program Kagama peduli bencana banjir Tarempa seluruh penggurus Kagama dapat berbagi-bagi rezekinya kepada korban bencana.

Sedangkan, Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, Sahtiar mengatakan, rasa terima kasih diucapkannya atas bantuan yang diberikan kepada korban bencana banjir dan longsor di anambas dari Kagama Kepri.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Kagama Kepri dan Kagama Anambas yang ikut berperan serta dalam bencana alam yang dialami masyarakat Anambas pada umumnya,” pungkasnya.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *