Deretan Lampion Menyambut Imlek di Kota Lama

Warga Tionghua Kota Tanjungpinang siap merayakan Imlek
banner 120x600

ignnews.id,Tanjungpinang-Suasana Imlek sudah mulai terasa di Jalan Merdeka, Kota Lama, Tanjungpinang. Deretan lampion sudah dipasang di atas jalan tersebut.

Untuk diketahui, Imlek tahun ini dirayakan pada 1 Februari mendatang. Meski demikian, berbagai ornamen pendukung sudah mulai dipasang.

Anggota DPRD Tanjungpinang, Reni mengunjungi kawasan tersebut, Senin (10/1) untuk melihat suasananya.
Ia merasa kagum, meski suasana pandemi Covid-19, semangat menyambut tahun baru Imlek masih terasa.

Dituturkannya, ada beberapa kawasan yang nantinya dipasang lampion. Diantaranya di Jalan Merdeka, Jalan Tambak dan di Jalan Bintan yang terlebih dahulu selesai dipasang. Menyambut pelaksanaan bazar Bintan Expo 2022.

Reni menuturkan, bila memungkinkan di kawasan Rawasari juga akan di pasang Lampion. Di sana juga banyak warga etnis Tionghoa.

“Bila anggarannya memungkinkan di kawasan Rawasari juga akan di pasang lampion. Ini menandakan kebahagiaan dan harapan,” ujarnya kepada ignnews.id

Ia berharap di tahun 2022 ini akan banyak hal baik. Mulai dari hilangnya wabah Korona, peningkatan perekonomian, jaminan kesehatan, sosial dan lainnya.

Dituturkannya, lampion tersebut akan terpasang sampai perayaan Cap Gomeh atau 15 hari setelah tahun baru Imlek.

Sebelum pandemi, biasanya bekerjasama dengan berbagai organisasi dan pemerintah daerah akan melaksanakan berbagai kegiatan. Hanya saja, di tengah wabah tidak seperti tiga tahun sebelumnya.

Diantaranya pelaksanaan bazar untuk pelaku UMKM, pentas seni dan hiburan bersama masyarakat.

“Kondisi saat ini tidak bisa direalisasikan seperti tahun-tahun sebelumnya.
Melalui pemasangan lampion menambah semarak perayaan Imlek,” tuturnya.

Saat ini sedang berlangsung bazar di Lorong Bintan Expo 2022 dan Studio Anggrek. Ini juga salah satu upaya meningkatkan ekonomi. Hanya saja tidak sebanyak biasanya.

Salah satu penduduk kasawan Jalan Merdeka, Acun mengaku senang melihat lampion sudah bertebaran di kawasan ini.

Menurutnya, setiap tahun memang ada pemasangan lampion.

Bila malam hari lampunya akan dinyalakan menambah suasana meriah.

Ini juga menjadi daya tarik datangnya pengunjung yang sekedar berfoto. Bahkan juga berkeliling di kawasan itu.

”Kami senang, tahun ini pemasangan lampion tetap dilaksanakan. Ini tidak terlepas dari peran serta dan komunikasi yang dilaksanakan Ibu Reni. Kami bangga,” ucapnya.

Ia berharap di tahun-tahun berikutnya tetap bisa melaksanakan hal yang sama. Meski harus diakui tahun ini tidak ada acara seperti biasanya. (dp)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *